DATA COLLECTION METHODS : OBSERVATION
Defnisi dan Tujuan Penelitian
Observasi menyangkut pengamatan terencana, perekaman, analisis,dan interpretasi perilaku, tindakan, atau peristiwa. Beberapapendekatan observasi telah digunakan dalam penelitian bisnis.endekatan tersebut dapat dibedakan dengan empat dimensi utamabagaimana observasi dilaksanakan:!."
1.      kontrol observasi yang dilaksanakan dalam setting buatan atau setting alami.
2.      engamat merupakan anggota dari kelompok yang diamati atautidak observasi partisipan atau observasi non&partisipan.
3.      (truktur (sampai sejauh mana fokus dari observasi).
4.      kerahasiaan observasi apakah anggota kelompok sosial yangditeliti diberitahukan mengenai studi penelitian yang dilakukanatau tidak.

Empat Dimensi utama yang mengkarakterisasi jenis obervasi
studi Observasi erkontrol vs studi Observasi tidak terkontrol
Dalam penelitian percobaan, kondisi yang relevan berhubungan padavariabel independen dalam studi$ di manipulasi atau dibuat dalam carayang sistematis. efek dari variabel independen terhadap variabeldependen secara berturut&turut diukur. hal ini memperbolehkanpeneliti menentukan hubungan sebab&akibat.

Observasi terkontrol ter)adi ketika penelitian observasi dilakukan dalamkondisi yang secara hati&hati diatur. Observasi tidak terkontrolmerupakan teknik observasi yang tidak berusaha untuk mengontrol,memanipulasi, atau pengaruh situasi. "euntungan observasi tidakterkontrol adalah orang&orang dapat diobservasi dalam lingkunganker)a atau
shopping
 yang alami. "ekurangan observasi tidak terkontroladalah biasanya sulit untuk menguraikan situasi yang rumit karena kitatidak mengontrol setiap *aktor yang ada. /al yang sulit untukmembedakan penyebab peristiwa, tindakan, dan perilaku.

Observasi partisipan vs Observasi non-partisipan
Dalam kasus observasi non&partisipan, peneliti tidak pernah terlibatsecara langsung dalam tindakan pemeran, tetapi mengamati mereka diluar pengetahuan pemeran , actor , melalui one-way mirror   ataukamera. Observasi partisipan adalah sebuah pendekatan yang seringdigunakan dalam studi kasus, studi etnografi, dan studi teori dasar.Dalam observasi partisipan peneliti mengumpulkan data denganberpartisipasi dalam kehidupan sehari&hari dari kelompok atauorganisasi dalam studi.


studi Observasi terstruktur vs studi Observasi tidak terstruktur
ketika pengamat memiliki set yang telah ditentukan dari kategoriaktivitas atau fenomena yang direncakan untuk diteliti, ini merupakanstudi observasi terstruktur. Observasi terstruktur secara umummerupakan penelitian kuantitatif.
pada awal studi, pengamat bisa saja tidak memiliki ide pasti dari aspek-aspek tertentu yang membutuhkan fokus. pengamatan peristiwayang terjadi juga merupakan bagian dari rencana dalam banyak bentukpenelitian eksplorasi dan kualitati*. Dalam kasus ini, pengamat akanmerekam semua yang diamati. studi tersebut merupakan studiobservasi tidak terstruktur. (tudi observasi tidak terstruktur diklaimsebagai karakteristik dari penelitian kualitatif.

Observasi yang Dirahasiakan vs Observasi yang tidak Dirahasiakan
kerahasiaan observasi berkaitan pada apakah anggota dari kelompoksosial dalam studi diberitahukan bahwa mereka sedang diinvestigasi.
keuntungan utama dari concealed observation adalah subjek penelitiantidak dipengaruhi oleh kesadaran bahwa mereka sedang diamati. Unconcealed observation lebih obtrusive, mungkin mengganggukeaslian dari perilaku dalam studi.
Concealed observation memiliki beberapa kekurangan etika yang serius. Concealed observation
meningkatkan masalah etika yangmungkin melanggar prinsip informasi persetujuan, privasi, dankepercayaan.

Dua Pendekatan Penting untuk Observasai

Observasi partisipan: pengenalan
ketika Malinowski memperkenalkan metode ini dalam Argonauts of theWestern Pacific dia berpendapat bahwa metode ini menempatkanpeneliti dalam posisi untuk memahami sudut pandang, kaitannyadengan kehidupan, untuk menyadari pandangannya terhadap dunianya” (Malinowski,1992,p.25). sekarang dengan mudah dalammembedakan antara dua cara dasar untuk memahami metodetersebut. hal itu bisa dengan mengidenti4kasi secara sempit sebagaipartisipan dalam cara hidup dari kelompok sosial dalam studidikombinasikan dengan mengamati apa yang sedang terjadi. 2tau,dengan mengecap secara luas untuk melibatkan bukan hanyapartisipan dan pengamatan tertapi juga menggunakan metode lainseperti wawancara.

aspek partisipatif dari Observasi partisipan
tingkat tertinggi dari partisipasi yang teradi merupakan complete participation Dalam kasus ini, peneliti hidup atau bekerja dengan subjek dalam studi dan cenderung untuk mengasumsikan a preestablished role,eneliti mungkin saja merahasiakan bahwa dia adalahseorang pengamat, berperilaku secara alami sebisa mungkin danberusaha untuk menjadi anggota yang diterima dari kelompok sosial.Dalam banyak situasi, studi observasi berdasarkan pada moderate participation peneliti mengasumsikan sebuah posisi menengah antaramen)adi orang dalam seutuhnya dan men)adi orang luar seutuhnya.Dalam moderate participation, peneliti mengamati tempat kejadianstudi, memelihara )arak tertentu dan tidak pernah mengintervensi.Dalam kasus active participation ,peneliti tidak puas dengan peransebagai pengamat. Dalam kasus ini, peneliti tidak menyembunyikanbahwa dia adalah pengamat tetapi men)elaskan *akta bahwa diaadalah pengamat untuk kelompok sosial studi sejak dari awal.

apa yang diamati;
faktor yang paling penting untuk menentukan apa yang akan diamatiadalah tujuan dari studi.

Observasi terstruktur: engenalan
ada tiga tingkatan yang berbeda dalam observasi terstruktur. penelitimungkin harus menentukan kategori observasi dalam cara yang tepatdan eksklusif (highly structured observation) atau mulai denganrencana terperinci dari apa yang akan diamati dan bagaimana, tetapimengumpulkan data dalam cara yang kurang sistematis atauditentukan sebelumnya (semi-structured observation).

penggunaan skema pengkodean dalam observasi terstruktur
pertimbangan yang dilakukan untuk mengonstruksi sebuah skema kode:
·         fokus(kema kode harus )elas apa yang sedang diamati.
·         Objektif (kema kode dan kategori harus memerlukan sedikit inferensiatau interpretasi dari peneliti.
·         Mudah digunakan(ebuah skema kode yang baik adalah yang mudah digunakan.
·         Mutually exclusive and collectively exhaustive"ategori dalam skema kode harusmutually exclusive andcollectively exhaustive. "ategori yangmutually exclusive yaitu jika tidak kategori yang tumpang tindih dengan kategori lainnya.(edangkan, yang collectively exhaustive merupakan kategoriyang mencakup semua posibilitas #misalnya, semua peristiwayang relevan, tindakan, dan perilaku.


keuntungan dan kerugian observasi

salah satu keuntungan utama dari observasi adalah directness Observasi memperbolehkan peneliti untuk mengumpulkan datakeperilakuan tanpa menanyakan pertanyaan. "euntungan observasilainnya adalah memungkinkan untuk mengamati kelompok individual tertentu contohnya, anak-anak kecil dan eksekutif yang sangat sibuk dari siapa pun yang sulit untuk mendapatkan informasi. kerugian dariobservasi adalah reactivity menjadi ancaman untuk validitas hasil studiobservasi. Data yang diamati dari sudut pandang peneliti dapatmen jadi bias pengamat. Masalah praktis observasi adalah penggunaanwaktu. Banyak bentuk observasi yang pengamat harus secara 4sikhadir, sering kali membutuhkan waktu yang panjang.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

persamaan regresi ganda

Korelasi dan Regresi Berganda